Ke-Diam-anku

Oleh Larifl' Armansyah 
 
sudah terlalu lama aku merekam 'ke-diam-an' waktuku, tertawa di senggang hari dan tersenyum dikesibukkanku. aku biarkan kecerdasanku, kearifanku membeku di ujung pikir yang tidur. 

sudah lama pula, aku mengira-ngira waktuku lepas bersama kepadatan hari yang berjalan bersamaan panas yang menyebar ditubuh bayu, yang perlahan menekan kegagahan lelaki. 

maka, kini aku mengingat semuanya. mengingat satu demi satu langkah kakiku, menjejak tanak ini, dan masih sangat jelas. butiran debu masih terasa di tumitku, dan tanah terlihat menggores merangkum kisahku hari-hari kemarin. 

mungkin kini sudah tiba waktu itu, waktu dimana aku segera memainkan jemariku di atas tuts (keyboard) laptopku di pagi, di malam, di siang, atau di kekosongan hariku. 
dan 'mulai segalanya dari sini, dari sebuah karya sastra adalah 'TOTEM' seorang D. Jayadikarta.(puisi 'ke-diam-an-ku' di pagi 'nyepi' di 23 Maret 2012)